SELAMAT DATANG

Wednesday, August 29, 2012

jangan bawa nama indonesia jika bukan demi indonesia

nasionalisme adalah sebuah kata yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dan dinegeri kita ini kata nasionalisme sepertinya makin hari makin menghawatirkan saja. seperti kita tahu misalnya dibidang ekonomi banyak saudara kita setanah air justru lebih bangga jika memakai produk impor dari luar negeri dan justru malu jika memakai produk dalam negeri, dibidang politik juga masih memprihatinkan yaitu masih tingginya tingkat korupsi menunjukan bahwa sebagian para pelaku politik masih lebih mementingkan dirinya sendiri daripada bangsa dan negaranya.

dan ternyata disatu bidang ini yang merupakan perekat dan pemersatu yang paling populer dan paling digemari dinegeri kita pun ikut ikutan mengalami krisis nasionalisme, yaitu dunia sepakbola kita. sungguh menyedihkan jika sekitar dua tahun yang lalu timnas sepakbola kita sedang mengalami peningkatan dan semangat yang tinggi justru dinodai oleh oknum yang hanya mementingkan kepentingan sepihak saja sehingga justru merugikan dunia sepakbola nasional kita.
dan entah sampai kapan krisis sepakbola ini akan berakhir, jika masing masing pihak masih bersikeras lebih mementingkan kepentingan kelompoknya diatas kepentingan nasional maka tidak mustahil masa depan sepakbola kita sudah hancur, dan para penghancur dan pembunuh masa depan sepakbola kita harus bertanggungjawab atas hal tersebut.
dan saran saya pihak manapun jika masih lebih mementingkan kepentingan kelompoknya maka jangan sekali kali membawa bawa nama indonesia dalam nama organisasinya selama belum bersatu, selama belum ada satu tujuan yaitu memajukan prestasi sepakbola nasional dan hanya mementingkan urusan kelompoknya maka buanglah jauh jauh nama indonesia yang hanya dipakai sebagai kedok untuk menarik simpati saja.
jika benar benar sudah punya jiwa nasionalisme dan punya satu tujuan yaitu bangkitnya prestasi sepakbola nasional maka sudah selayaknya nama indonesia disematkan dalam satu organisasi bernama PSSI.

Artikel Terkait

No comments: